10 Desain Fasad Rumah Scandinavian Masa Kini

Desain rumah Scandinavian menjadi salah satu pilihan populer bagi banyak orang yang mendambakan hunian dengan kesan modern, minimalis, dan fungsional. Gaya desain ini terkenal karena kesederhanaannya yang elegan, pencahayaan yang optimal, dan penggunaan bahan alami yang mendukung keberlanjutan. Tak hanya itu, desain fasad rumah Scandinavian juga mampu memberikan kesan yang luas dan terang, sangat cocok untuk hunian di perkotaan maupun area yang lebih terbuka. Berikut beberapa desain fasad rumah scandinavian yang bisa Anda adopsi

1. Fasad Rumah Scandinavian 1 Lantai dengan Material Kayu

Desain fasad rumah Scandinavian 1 lantai sering kali menggunakan material alami, seperti kayu, untuk memberikan kesan hangat dan alami. Penggunaan kayu pada fasad rumah sangat umum dalam desain ini, karena kayu memberikan nuansa natural yang harmonis dengan alam. Dengan finishing kayu berwarna terang, fasad rumah terlihat modern namun tetap terasa hangat.

Untuk desain rumah 1 lantai, fasad dengan elemen kayu pada bagian dinding depan dapat memberi kesan lapang dan segar. Pintu utama dan jendela besar dengan bingkai kayu menambah kesan elegan dan terbuka pada rumah, memungkinkan cahaya alami masuk ke dalam rumah.

2. Fasad Rumah Scandinavian 2 Lantai dengan Kombinasi Beton dan Kayu

Pada desain fasad rumah Scandinavian 2 lantai, kombinasi antara beton dan kayu sangat populer. Beton yang berwarna abu-abu gelap memberikan kesan kokoh dan modern, sementara kayu memberikan sentuhan kehangatan pada tampilan luar rumah. Dengan memadukan kedua bahan ini, fasad rumah akan terlihat elegan namun tetap ramah lingkungan.

Fasad rumah 2 lantai yang menggunakan kombinasi ini biasanya dilengkapi dengan balkon kecil di lantai atas, yang dilengkapi dengan railing dari bahan kayu. Desain seperti ini sangat cocok untuk rumah modern yang mengutamakan kesan fungsional dan estetika.

3. Fasad Rumah Scandinavian dengan Warna Netral

Warna netral adalah ciri khas dari desain fasad rumah Scandinavian. Kombinasi warna putih, abu-abu, dan hitam sering kali digunakan untuk menciptakan tampilan yang bersih dan elegan. Warna putih yang dominan pada dinding fasad memberi kesan rumah yang lebih terang dan lapang, sementara aksen hitam pada bingkai jendela dan pintu memberikan kontras yang menyegarkan.

Pada rumah 1 lantai, desain seperti ini memberikan kesan minimalis yang modern, sedangkan pada rumah 2 lantai, desain ini terlihat lebih dinamis dengan permainan volume dan aksen yang memberi kedalaman pada tampilan rumah.

4. Fasad Rumah Scandinavian dengan Jendela Besar

Desain rumah Scandinavian selalu mengutamakan pencahayaan alami. Oleh karena itu, fasad rumah Scandinavian sering kali menggunakan jendela besar yang dapat mengundang cahaya alami ke dalam rumah. Jendela besar dengan bingkai putih atau hitam pada fasad rumah 1 lantai akan memberikan kesan luas dan lapang pada bagian depan rumah.

Untuk fasad rumah 2 lantai, jendela besar di lantai atas memberikan kesan terbuka dan menghubungkan ruang dalam rumah dengan alam luar. Desain ini sangat cocok untuk rumah yang mengutamakan pencahayaan alami dan sirkulasi udara yang baik.

5. Fasad Rumah Scandinavian dengan Sentuhan Kaca dan Metal

Material kaca dan metal juga dapat digunakan untuk menciptakan tampilan fasad rumah Scandinavian yang modern dan minimalis. Penggunaan kaca pada fasad rumah memungkinkan penghuni untuk menikmati pemandangan luar dengan bebas, sementara elemen metal memberikan kesan tegas dan kontemporer.

Pada desain rumah 2 lantai, kaca besar yang digunakan untuk dinding atau balkon menambah kesan ruang yang terbuka. Pilihan material metal pada railing balkon atau bingkai jendela memberikan kontras yang menambah keindahan pada fasad rumah.

6. Fasad Rumah Scandinavian dengan Atap Datar

Atap datar adalah salah satu ciri khas desain rumah Scandinavian modern. Fasad rumah dengan atap datar memberikan kesan futuristik dan bersih, sangat cocok untuk hunian modern masa kini. Desain ini biasanya digunakan pada rumah 2 lantai untuk memberi kesan tinggi dan menambah volume pada bangunan.

Dengan atap datar, rumah akan terlihat lebih minimalis dan rapi. Selain itu, atap datar juga memungkinkan penghuni untuk memanfaatkan ruang atap sebagai area terbuka atau teras.

7. Fasad Rumah Scandinavian dengan Taman Kecil di Depan

Desain fasad rumah Scandinavian juga memperhatikan elemen luar ruangan, seperti taman kecil di depan rumah. Taman yang penuh dengan tanaman hijau dan bunga-bunga segar dapat memberikan kesan asri dan menyegarkan pada bagian depan rumah. Pada rumah 1 lantai, taman kecil ini dapat menambah keindahan fasad rumah dan memberikan suasana yang menyatu dengan alam.

Pada rumah 2 lantai, taman kecil ini bisa diletakkan di teras depan, sementara balkon di lantai atas menjadi area untuk menikmati pemandangan taman. Desain taman kecil ini menambah kesan alami dan nyaman pada fasad rumah.

8. Fasad Rumah Scandinavian dengan Dinding Bertekstur

Penggunaan dinding bertekstur pada fasad rumah Scandinavian adalah salah satu cara untuk memberikan kedalaman dan keunikan pada tampilan rumah. Dinding bertekstur dapat menggunakan material seperti batu alam atau panel kayu dengan pola yang sederhana namun menarik. Material ini memberikan kesan alami yang sangat cocok untuk tema Scandinavian.

Untuk rumah 1 lantai, dinding bertekstur bisa digunakan pada bagian fasad depan untuk memberikan fokus pada tampilan rumah. Pada rumah 2 lantai, dinding bertekstur dapat digunakan pada bagian bawah atau di sekitar pintu utama untuk memberikan kesan dramatis.

9. Fasad Rumah Scandinavian dengan Garasi Tertutup

Desain fasad rumah Scandinavian masa kini sering kali menyertakan garasi tertutup dengan pintu yang terintegrasi dengan fasad rumah. Pintu garasi dengan material kayu atau metal memberikan kesan rapi dan minimalis. Penggunaan pintu garasi yang terintegrasi juga memberikan tampilan fasad yang lebih bersih dan elegan.

Pada rumah 2 lantai, garasi biasanya ditempatkan di bagian depan rumah dengan akses langsung dari jalan. Pada rumah 1 lantai, garasi dapat ditempatkan di samping rumah atau di bawah atap datar yang memberikan tampilan yang lebih kompak.

10. Fasad Rumah Scandinavian dengan Sentuhan Industrial

Desain fasad rumah Scandinavian dapat dipadukan dengan elemen industrial untuk menciptakan tampilan yang lebih berani dan modern. Penggunaan elemen metal, beton, dan kaca dapat menciptakan kesan urban dan kontemporer. Desain ini sangat cocok untuk rumah 2 lantai yang menginginkan tampilan yang lebih dinamis dan kuat.

Elemen industrial seperti pipa atau struktur metal yang terlihat dapat memberikan kesan yang lebih berani dan tidak terkesan terlalu kaku. Desain ini memberikan karakter tersendiri pada rumah dan menciptakan tampilan fasad yang unik.

Desain fasad rumah Scandinavian memberikan nuansa yang modern, minimalis, dan fungsional. Dengan menggunakan bahan-bahan alami, warna netral, dan pencahayaan alami yang optimal, fasad rumah Scandinavian bisa memberikan tampilan yang bersih dan elegan. Untuk rumah 1 lantai atau 2 lantai, pilihan material seperti kayu, beton, kaca, dan metal dapat menciptakan fasad rumah yang estetis sekaligus fungsional.

Untuk melengkapi desain rumah Scandinavian Anda, pastikan pemilihan lantai juga mendukung tema yang ada. Pilihlah lantai granit Vellino, yang memiliki berbagai pilihan pola dan warna segar, cocok untuk konsep Scandinavian. Lantai granit Vellino akan memberikan sentuhan akhir yang elegan dan praktis, menjadikan rumah Anda semakin nyaman dan estetis.